Teruntuk Sang Pencipta Yang Maha Mendengar....
"YaAllah aku ingin orang yang ku sayang selalu bahagia....."
Sebelum aku memulai percakapan denganMu, aku ingin berterimakasih sekali kepada-Mu untuk semua rezeki, kesehatan yang Engkau berikan hari ini kepadaku, juga keluargaku tercinta. Semoga Engkau tak pernah bosan dengan ucapan rasa syukurku ini, dan maafkan jika aku mulai lupa dengan "cara bersyukur" atas nikmat-Mu yang tak ku ketahui secara sadar.
Banyak hal yang ingin ku katakan kepada-Mu yaAllah, terutama tentang orangtuaku. Kali ini aku rasanya ingin berterimakasih super double kepada-Mu, terimakasih telah memberikan orangtua yang begitu baik walau terkadang suka marah-marah tapi aku yakin mereka punya alasan yang kuat untuk memarahiku. Terutama Ibuku..... YaAllah tahukah engkau? ia adalah malaikat yang tepat yang telah Kau kirim untuku. Perempuan berdarah suku jawa itu benar-benar membuatku hangat. Setiap kali mencium bau aroma masakannya, bagiku itulah detik-detik terindah yang ku rasakan. Karena banyak orang bilang "Tak ada masakan yang enak, selain masakan ibu saya sendiri.". Yaa rasanya itu lebih dari restaurant semahal apapun. Saat ia mulai "bawel" , itu..... terkadang detik-detik yang membuatku harus menahan berbagai macam setan yang menempel ditubuhku, setan apakah itu? "AMARAH" lah jawabannya. Rasanya ingin marah, ketika ibu sudah bawel, tapi dilain sisi aku suka berpikir "Bagaimana kalo tidak ada ibu? siapa yang akan bawel kaya gini lagi? pasti aku selalu merindukan saat-saat ini.". Tapi bagaimana lagi, kadang celotehan -celotehan dari mulut ini suka keluar begitu saja.... YaAllah maafkan hambaMu ini yang belum bisa menjadi anak yang soleha, yang berbakti. Dan yang terpenting bisikan pada ibuku bahwa aku sangat mencintai dia, aku sangat minta maaf jika aku terkadang berbuat yang membuat ia marah. Karena dia lebih dari apapun, dia adalah nyawaku.
Untuk ayah... aku tak tahu apa yang harus aku jelaskan di surat ini. Yang ku tau, hanya beliau lelaki yang bertanggung jawab, setia pada istrinya maupun anak-anaknya. Sungguh aku berterimakasih karena Engkau telah menyatukan sepasang perempuan dan lelaki berdarah jawa tersebut. Rasanya sungguh sejuk, nikmat... dan Alhamdulillah.
Doaku untuk mereka yang mungkin kini sedang beraktivitas.... Aku ingin mereka selalu panjang umur, jasa mereka, pengorbanan mereka sangatlah banyak untukku sehingga aku ingin sekali membalasnya dengan cara mereka bisa melihat aku sukses dimasa depan nanti. Buatlah mereka selalu bahagia YaAllah, karena senyumnya mereka yang mampu membuatku semangat untuk mencapain impianku. Kesehatan.. yaa itu yang penting, apalagi ayahku yang asam uratnya suka kambuh, aku benci momen-momen itu. Melihat beliau kesakitan.. andai itu terjadi lagi biarkan aku yang mengalami sakit yaAllah..
Engkaulah Sang Pencipta, dan aku yang diciptakan. Aku hanya mampu berusaha dan berdoa, selebihnya semua ada ditanganMu YaAllah. Semoga doaku memang benar-benar terkabul seperti apa yang ku mau. Amin.
Dari HambaMu yang tak pernah berhenti menyebut namaMu :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar