Senin, 21 Juli 2014

Andai Aku Sempurna Di..Matamu

Andai aku sempurna dimatamu, mungkin aku tak sesakit ini..

Mimpi bodoh manusia adalah ketika ia meminta Tuhan untuk membuatnya menjadi sempurna. Dimata Tuhan orang sempurna itu bukan rupa tapi ketaatannya kepada-Nya.

Aku.. satu makhluk diantara jutaan manusia yang mengharapkan kesempurnaan, bukan sempurna dimata semua orang, tapi dimata kamu.. iya kamu. Aku selalu mengharapkan hal tersebut agar aku tak sesakit ini (lagi). 

Berkali-kali aku menahan semua rasa perih ini ketika aku melihat candaan tulisanmu dengan perempuan lain yang tak ku kenal, yang tak pernah kau ceritakan. Mengestalkmu terlalu dalam, sakit teramat perih.. iya kamu, aku sakit.

Aku punya hati, aku punya kesabaran namun apakah aku harus tetap berjuang melawan rasa sakitku untukmu? apa kamu disana juga akan memperjuangkan aku suatu saat nanti? entahlah, memikirkannya terlalu membuat jantungku teriris, membuat air mata ini terus menetes halus dipipi ini, aku berharap kamu ada disini menemaniku saat sedih dan menghapus air mataku.. tapi.. ah sudahlah.. lagi-lagi aku hanya bermimpi. Bukankah kamu sedang sibuk disana dengan yang lain? kenapa harus yang lain? Aku ingin merasakan sibuk denganmu, berbagi cerita, canda tawa, bukan kau sibuk disana tapi aku merana disini.

Salahkah aku mencintaimu, memilikimu, menyayangimu? jika tak pantas sadarkanlah aku, jika tak pantas ajarkan aku cara untuk membencimu. Aku lupa dengan semua kalimat benci, terlalu banyak rasa yang indah yang kamu beri sehingga aku terlena dalam rasa sakit ini, biarkan.. biar aku yang merasakan ini sendirian.

Indah ketika seseorang melakukan hal baik yang juga kita lakukan kepadanya.. Andai aku sempurna dimatamu, mungkin aku takan takut berlebihan seperti ini, takut kehilanganmu... mimpi terburukku.

Apakah aku pelabuhan terakhirmu? Apakah aku akan selalu menjadi yang terindah untukmu sampai detik terakhir nanti? Apa nasibku akan sama saja dengan wanita yang pernah menjadi iklan dikehidupanmu, hanya numpang lewat, jika bagus dipertahankan, jika buruk dibuang begitu saja?

Aku sayang kamu, aku akan berjuang untukmu walaupun sampai kelak nanti kau masih tak sadar akan perjuangan aku. Aku akan bertahan seperti kayu yang kokoh, agar suatu rumah yang indah tidak roboh.

Aku memang tidak sempurna, tapi apakah kamu belum melihat kesempurnaan cintaku? jika belum, tak apa.. semoga Tuhan mengizinkan kau untuk melihat kesempurnaan cintaku sehingga kamu sadar, betapa beruntungnya kamu mendapat cinta ini bukan rupa ini. 

Meski aku harus menunggu hingga ujung waktu ini, meski aku harus menunggu hingga air mata ini habis..... Aku akan terus menunggu kita berdua bahagia sepenuhnya, tak ada orang ketiga, yaa aku akan terus menunggu dan berjuang untukmu.. walau aku tak sempurna....

1 komentar:

  1. Hai I like your blog. Boeh minta email untuk kerjasama?

    Regards

    BalasHapus